Review Buku: Imperfect-Miera Anastasia
Hai Momy Kece...
Kali ini saya dapat tugas dari KIMI (Komunitas Ibu Muda Indonesia) sebagai salah satu prasyarat untuk join komunitasnya yaitu meriew salah satu dari lima buku yang ada. Pilihan saya jatuh ke buku karya Meira Anastasia "Imperfect". Saya pilih buku ini karena dari tampilan sekilas buku ini bercerita dengan tema self acceptance. Usia segini masih ngomongin Self Acceptance?! Ngga salah?! Pubernitas berkepanjangankah?!
Jangan salah lho, momy kayak kita setelah melahirkan, badan rasanya sulit diatur. Semua-semua kayak ketarik gravitasi. Body image yang tadinya udah setinggi langit tiba-tiba jatuh tersuruk tertimpa tangga. Sadis lah mom...
Intinya siy momy, low self acceptance siy bisa terjadi juga sama kita-kita ini dan bisa terjadi sama siapapun. Mau itu yang masih mudah atau sudah berumur, yang cantiknya biasa aja, sampai yang cantiknya luar biasa bisa juga low self acceptance. Sama dengan yang Mba Meira ceritakan tentang pengalaman hidupnya didalam buku Imperfect. Pas baca bukunya little bit ngga percaya wah Mba Meira juga sempet low self acceptance.
Nah, Mba Meira sang pengarang buku menceritakan bagaimana kita bisa berproses untuk pada akhirnya penerimaan diri. Dia menuangkan apa yang dia alami kemudian disarikan menjadi insight yang bergunakan banget buat momy kayak kita. Gaya bahasanya yang ringan tapi bermakna membuat saya berguman ya ampun ini gw banget. ya kecuali bagian istri artisnya ya. hehehe...
Dalam bukunya ini Mba Meira, mencerikan bagaimana instagram menjatuhkan self acceptance ketitik terendah. Ia juga membagikan pengalamannya bagaimana dia pernah melakukan perubahan untuk orang lain dan itu berakhir tidak membahagiakan. Dia menyarankan apabila kita ingin mengubah dirikita menjadi lebih baik adalah karena memang keinginan kita bukan karena keinginan orang lain atau karena kita tidak suka dengan pemikiran orang lain.
"berubahlah karena kamu merasa perubahan itu akan membuatmu menjadi orang yang lebih baik lagi daripada sebelumnya. Bukan hanya karena apa yang orang pikirkan tentangmu atau karena orang lain memintamu untuk berubah."
Buku ini saya rekomendasiin banget buat momy yang lagi ngalamin anjloknya self acceptance. Dengan bahasa yang ringan, dan mudah dicerna bisa jadi penghiburan yang juga menguatkan kita untuk terus memperbaiki diri. Oh ya diakhir buku ada Workout Tutorial lho...
Thank you so much Mba Meira for writting this amazing book... dan KIMI yang merekomendasikan saya untuk baca buku ini
#KIMI2019 #ImperfectBookReview
Kali ini saya dapat tugas dari KIMI (Komunitas Ibu Muda Indonesia) sebagai salah satu prasyarat untuk join komunitasnya yaitu meriew salah satu dari lima buku yang ada. Pilihan saya jatuh ke buku karya Meira Anastasia "Imperfect". Saya pilih buku ini karena dari tampilan sekilas buku ini bercerita dengan tema self acceptance. Usia segini masih ngomongin Self Acceptance?! Ngga salah?! Pubernitas berkepanjangankah?!
Jangan salah lho, momy kayak kita setelah melahirkan, badan rasanya sulit diatur. Semua-semua kayak ketarik gravitasi. Body image yang tadinya udah setinggi langit tiba-tiba jatuh tersuruk tertimpa tangga. Sadis lah mom...
Intinya siy momy, low self acceptance siy bisa terjadi juga sama kita-kita ini dan bisa terjadi sama siapapun. Mau itu yang masih mudah atau sudah berumur, yang cantiknya biasa aja, sampai yang cantiknya luar biasa bisa juga low self acceptance. Sama dengan yang Mba Meira ceritakan tentang pengalaman hidupnya didalam buku Imperfect. Pas baca bukunya little bit ngga percaya wah Mba Meira juga sempet low self acceptance.
Nah, Mba Meira sang pengarang buku menceritakan bagaimana kita bisa berproses untuk pada akhirnya penerimaan diri. Dia menuangkan apa yang dia alami kemudian disarikan menjadi insight yang bergunakan banget buat momy kayak kita. Gaya bahasanya yang ringan tapi bermakna membuat saya berguman ya ampun ini gw banget. ya kecuali bagian istri artisnya ya. hehehe...
Dalam bukunya ini Mba Meira, mencerikan bagaimana instagram menjatuhkan self acceptance ketitik terendah. Ia juga membagikan pengalamannya bagaimana dia pernah melakukan perubahan untuk orang lain dan itu berakhir tidak membahagiakan. Dia menyarankan apabila kita ingin mengubah dirikita menjadi lebih baik adalah karena memang keinginan kita bukan karena keinginan orang lain atau karena kita tidak suka dengan pemikiran orang lain.
"berubahlah karena kamu merasa perubahan itu akan membuatmu menjadi orang yang lebih baik lagi daripada sebelumnya. Bukan hanya karena apa yang orang pikirkan tentangmu atau karena orang lain memintamu untuk berubah."
Buku ini saya rekomendasiin banget buat momy yang lagi ngalamin anjloknya self acceptance. Dengan bahasa yang ringan, dan mudah dicerna bisa jadi penghiburan yang juga menguatkan kita untuk terus memperbaiki diri. Oh ya diakhir buku ada Workout Tutorial lho...
Thank you so much Mba Meira for writting this amazing book... dan KIMI yang merekomendasikan saya untuk baca buku ini
#KIMI2019 #ImperfectBookReview
Komentar
Posting Komentar